Moments and Memories

Moments and Memories

Sunday 2 July 2017

Perjalanan London - Hari ke 1 - Airport to Airport

Airport to Airport itu judulnya.

Mempertimbangkan jarak tempuh yang jauh dan juga kemungkinan jet lag untuk papa dan josh.
Kita beli tiket Pesawat dengan rute:
Jakarta-Doha Depature 09.00am (Transit 2 Jam)
Doha-London Arrival 08.30pm.
Dengan harapan tiba di London sudah waktu tidur.
Namun ternyata Pesawat Delayed 2jam.
Inti utama perjalanan ini adalah "belajar terus mengucap syukur dalam segala keadaan" and this work well.
Semestinya dengan pesawat selevel Qatar sangat strict dengan jadwal. Sayangnya seminggu sebelum keberangkatan kita, negara Qatar dikucilkan 7negara sekitar, sedikit jauh berpengaruh pada pengaturan pesawatnya.


a glimpse of economy class hahaha

Jakarta-Doha
Akhirnya masuk ke pesawat Qatar. Boeing dreamliner.
Economy class - Spacing antar bangkunya memang nyaman. Ditambah entertainment dan pengaturan lighting jendela, perjalan 7-9jam menjadi nyaman.
Karena efek pengucilan ini juga, pesawat Qatar dari Jakarta sepi, akibat pemindahkan penumpang yang akan beribadah ke pesawat lain.
Untuk Josh, bisa tidur siang dengan berbaring.
Makanan -  dapat 2 kali makan berat oww...
Yang menarik adalah child meal, dapat kotak makanan yg menarik dan juga dapat games.
Ok, relax, manjakan diri dengan tontonan bioskop. Beauty and the Beast, langsung jadi tontonan pertama.




Ah Lega bisa turun pesawat sebentar.
Transit DoHa.
Wah ini yang sayang sekali. Rencana transit 2jam agar bisa lihat sekeliling, ini sudah tidak ada waktu, hanya 30menit sudah boarding lg pesawat selanjutnya.
Bersyukur sudah bisa jalan di darat dan legain kaki.
So tidak banyak yg bisa diceritakan. Yang pastinya karena sedang bulan puasa, maka makan/minum/rokok dilarang di tempat umum.
Ingin lihat boneka beruang raksasanya.
Oiya starting May 2017, transit time lebih dr 5jam, atau yang berniat nginap semalam itu ada program freenya. Ini yg belum sempat di gali lebih jauh.


Doha-London
Sepengetahuanku, pesawat awal harusnya airbus. Tp kita kena delayed dari jakarta otomatis dipindahkan juga pesawat kita. Termasuk request bangku duduk, child meal semua tidak bisa diakomodir.
Cerita soal pemilihan kursi, sejak dari beli tiket sudah bisa booked seat, ini membantu sekali. Walaupun tidak online check in, tp kursi kita sudah terjamin. Agak berbeda dengan airline lain G*, online check in 24jam sebelum kemudian pilih bangku. Dan amit amit kalo kita terlambat atau lupa, bisa jadi tempat duduknya terpisah. Masih teringat aku dan Josh kecil harus terpisah (karena lupa online check in), dan ditambah pramugari tak bisa bilang apa apa ke penumpang lain, harus saya yang minta tolong ke penumpang itu. Sigh. Padahal anak kan tidak bisa beli tiket sendiri, semestinya sistem bisa cegah hal ini dengan lebih baik.
Anyway menghargai sistem book dan check in dari Qatar :).
Perjalanan Doha - London 8jam lagi. Nonton dan tidur dan ngobrol jadi bagian perjalanan.

Welcome. Hmm ruang masuknya biasa saja hehehe
London.
Tiba jam 10 malam. Pemeriksaan imigrasi cepat. Langsung mencari cara ke Hotel dekat bandara untuk malam pertama.
Ada bus umum dan bus hoppa hotel.
Beda nya? Harga! hahaha.
Bus umum paling 1.5£. Bus Hoopa Hotel 5£. Dikali 4 orang × rate indo, lumayan benar yah....
Karena kurangnya info, kami memilih yang termudah naik Bus Hoopa Hotel.
Pilihan hotel malam pertama Ibis Style.
Kenapa? Utk harga budget ada family room, plus breakfast. Lumayan.
Family room artinya queen bed + sofa bed yg sudah dirapikan.

Sebelahnya ada supermarket karena pom bensin. Yeay, air minum setidaknya terjamin. Ok. Saatnya istirahat. 18 June 2017

Ini lah gambaran ranjang ruang tidur malam ini
Tunggu bagasi

No comments:

Post a Comment