2018 JP Holiday - Kyoto to Osaka - Rainy Day - Kyotofu and Airbnb

Arggg.... Hari ini kami harus berpindah kota dari Kyoto ke Osaka.

Badan masih ingin terus tidur.

Check out time. Rencana awal ingin berkunjung ke taman daerah Train Kyoto Museum yang walkable dari Hotel. Let see how it goes.

3night di Rihga Hotel Kyoto menyenangkan. Kamar selalu bersih.

Ternyata cuaca tidak mendukung. Mulai rintik hujan, kami putuskan untuk melihat lantai paling atas di kyoto station dan having lunch di mall i-setan.

Berteduh di bawah payung

Sampai area paling atas, berteduh nikmati makan pagi dulu yah.

Penampakan stasiun kyoto dari atas.

Dari atas sana, kami tidak turun, kami masuk ke upfloor deretan restaurantnya i-setan. Awalnya bingung mau makan apa. Tapi mengapa restaurant tofu ini banyak yang menunggu dan ramai padahal masih jam 11an. Mendengar teman kami Indra cerita bahwa khas dari kyoto adalah makan Tofu (karena jaman perang dahulu mereka jarang makan daging - benar tidak yah ceritanya hahaha), alhasil kami duduk antri. Aku anti untuk berantrian makanan.

So ini suasana dari Restaurant Kyotofu dari tempat duduk kami.

Set meal semua dari tofu. Hmmm set meal vegetarian termahal yang pernah kami cicipi. Kira kira hampir 300rb IDR.

Rasanya menarik dan ternyata aku suka. Apalagi Tofu yg free flow di mangkok putih bersendok merah, wah.......

Setelah selesai, full banget. Padahal hanya makan Tofu yah.

Tanpak depan restaurant.

Perjalanan ke Kyoto ke Osaka menggunakan JR. Awalnya worried dengan koper yang besar. Tapi ternyata sangat mudah karena stasiun utama menyediakan lift.

Tiba di Kyobashi station, jalan kaki 2menit, kami sampai di apartment Airbnb - Casa Kyobashi. Review baik, sehingga membuat kami mencoba kembali menggunakan airbnb. Selain itu kondisi bangunan masih baru. Ada dapur kecil, kamar mandi yang luas serta mesin cuci, area menaruh baju dan juga balkon. Kami tinggal di lt 6, dimana tiap lantai hanya ada dua kamar.

Kyobashi termasuk business district sekaligus ada dekat dengan area red district, jadi sedikit kurang nyaman ada Josh. Untungnya apartment ini menyediakan dua pintu masuk. Jika sudah malam kami lewat pintu utama yang jalannya lebih mutar tapi jika mau mampir aeon kyobashi, ini tempat yang tepat.

Hal lainnya lagi, tempat makan buka hingga tengah malam, no worries kalo kelaparan di malam hari.

Aeon kyobashi khusus supermarketnya juga tutup jam 11.00. Family martnya 24jam. 

Kyobashi itu menurut temanku artinya adalah penghubung ke kyoto.

Stasiun Keihan yang utama disana dan ada Keihan Mall.

Jadi kami sempat istirahat sore dan malam ini kami cukup berkeliling area sekitar.

Penampakan apartment yang akan kami huni 8malam kedepan.