Moments and Memories

Moments and Memories

Tuesday, 29 September 2015

Aku suka Mama, kalau.......

Yups, didalam perjalanan mobil hari minggu kemarin, terjadi percapakan dengan Josh yang berlangsung cukup panjang.

Entah mengapa Josh mulai berbicara mengenai "Aku sayang mama, kalau mama...."
Aku sayang mama, kalau mama sayang aku, kiss kiss aku, peluk aku.
Aku sayang mama, kalau mama tidak marah marah.
Aku tidak sayang papa sekarang, karena papa lebih sering marah.

Lalu aku mulai bertanya,
Josh suka mama masak apa?
Josh suka kalau mama masak mie goreng (padahal jarang sekali mama masak ini).
Josh suka mama kalau sedang apa?
Josh suka kalau mama main candy crush menang.... Erhmmmm Josh memang suka lihat permainan ini karena suara musik dan kalau candy nya crush, seru saja. Tapi sebenarnya jarang sekali kita main didepan dia.
Untuk hal kesukaan ini, mama sempat terheran heran, padahal mama lebih sering melakukan hal lainnya dengan dia, tapi mengapa dia hanya mengingat hal yang paling jarang dilakukan yah.
Let say, mama lebih sering baca buku, temanin belajar, main bulutangkis, antar berenang, lebih sering masak sayur, buat kue dan donut.....ketimbang hal yang dia utarakan.

lanjut lagi, Josh minta makan permen di mobil. Mama tidak ijinkan.. Mulai Josh berkata, Josh tidak sayang mama lagi ah.
Ok Josh, kalau gitu permen nya kasih ke mama. Josh bingung.
Lalu mama lanjutkan, permen ini sudah tidak bagus, bukankah mama larang itu hal yang benar? Dia mengangguk. Lalu Josh masih tidak sayang mama? Dia menggeleng.

Sejujurnya, baik mama dan papa tidak pernah mengucapkan, kita tidak sayang Josh lagi ah, kalo Josh ini or itu.....
Biasanya mama dan papa selalu katakan, bahwa mama papa tidak suka saat Josh ..... spesific terhadap perbuatan.

Apa mungkin karena itu, Josh mengalami kebingungan didalam mengungkapkan perasaan antara tidak suka terhadap satu perbuatan dengan tidak sayang secara keseluruhan.

Entahlah, semua masih berproses..... ^^

P.S. Josh ditanya, kalau dia besar mau jadi apa? Jawabnya Polisi. Hmmmm beberapa kali mama mendengar guru di sekolah mengatakan bahwa Josh selalu mengingatkan teman-teman akan perintah gurunya (dan hingga kadang dia yang telat mengerjakan perintah guru), agak mirip kan yah dengan peran polisi ^^...  *hahaha*

School Activity - Little Entepreneur

 Want to share my view regarding to school activity.
If I keep looking at the minus part, it will never end. But if I look at the other side, I might learn to be grateful and it's will give a positive ambiance also spirit to other to keep continuing improve.
It's happen when we value the school also. They may lack in some area, but yet they try to improve all the time.
One of the activity that I treasure it, How to become a Little Entrepreneur and together doing a charity.
Children was making something to sell, and all the income was giving for charity.
We, parents were invited to participating on buying the craft, etc.

When I come, Josh really happy, he serve the frozen banana for me. Other kid, come asked to buy a drink and other.
Josh feel proud he could do something in front of me.

I really appreciate the school program, and to make it works, we need to go hand in hand.
Pray may God give wisdom and a patient heart to all teacher.

Saturday, 26 September 2015

Brotherhood - We grown up

We have a family dinner last week. Never forgot to took their picture and it's showing how they grown up now :)

They barely fight over little thing now,  learn to share and learn to communicate.

Look at their style and silly act now.

Thursday, 17 September 2015

My Daddy and Me

My Daddy always go to work everyday. But I can still have a time with Daddy.
I could help Daddy to paint.
I could showering the car.
And I could giggle and sing with Daddy also.

Love you Daddy


Tuesday, 15 September 2015

Learn to Care

I notice now Josh has learn to care for other.
Today before nap, Josh asked me to pray for his friend. He begin to tell that Noel's leg broken.

Recently I start to drive, but I'm feel afraid to drive at night.
When we back from swimming pool, it's already night, then Josh start to pray. "Tuhan tolong mama bisa setir.".
A simple one yet sincere and touch my heart.

Of course he still learn it. Not all the time he care. One night when I have a heavy cough, he simply say "mom, it's noisy." Huaaaa I wanna cry..but then I told him, if you are the one who get sick and cough, did mama say noisy? Or mama bring a medicine and taking care of you?.
He feel guilty after listening to me. The next time, he didn't give any comment.

May we learn to be a caring person.

Friday, 4 September 2015

Tanaman Tomat dan buah Tomat

3Bulan yang lalu Penasaran dengan tanaman tomat  (biji tomat dimana mana), maka, kucoba taburlah biji tomat yang kukeringkan.

Yah tumbuh, namun karena mau merubah tempat tanam, hanya 1 tanaman yang kesisa, yang lain tercabut.

Berbunga namun tak kunjung berbuah.

Kecil harapan karena sempat bertanya dan diinfokan bahwa bisa tumbuh namun buahnya mungkin tak sebesar or sebagus di tempat dingin.

Tapi tanaman tomat ini tak mati pula, ditinggal sebulan pergi dan hanya disiram sesekali pas mbk kerumah dengan air terbatas.

Sesudah kembalipun, hanya siram pagi hari dengan air irit, tak bisa sepenuhnya merawat tanaman yang ada.
Hanya berpikir akan merapikan taman kembali dan nanti saatnya tanaman tomat ini akan kuganti lagi. Mungkin dengan perawatan yang baik dia akan berbuah.

Tiba tiba minggu lalu, eh ada apa hijau hijau yang keluar. Ternyata si tanaman tomat berbuah, hanya dua. Yak hanya 2.
Tapi aku merasa senang sekali.

Lihatlah di foto bagaimana wujud tanaman tomat yang sudah melintang tak jelas.

Sebenarnya belajar dari tanaman, jika benih ditabur ditanah subur, namun tak dipelihara dan dirawat, mungkin seperti tanaman tomat ini, sulit berbuah.
Bagaimana yah hidupku ini?.

04 September 2014 - 04 September 2015, A Year has Passed

It's been a year you were not with us.
We miss you, yet we know you are in God's hand now.
I still remember what exactly happen last year every minute and hour.

Josh still remember you gave him Lego during his 4th birthday. A simple one compare to this year, but he still remember his best uncle in the world :).

Mom could smile and giggle with us now. God mercy let people surround help mom to overcome her sadness.

The lil sista got a new challange in her job.

While other sista busy with Bennet who now start to eat and start to grumble.

We all learn and grown up.
Wait for us will you.

Ubi, Daun Ubi, dan Josh

Sedari kecil, Josh tidak menyukai makan ubi kukus. Jadi mama selalu buat bola ubi ditaruh coklat didalamnya.

Namun diusia 5 Josh, waktu mama tawarkan ubi kukus, mama cerita bahwa di jaman dulu saat peperangan, dimana menanam padi sulit, orang mencari makanan umbi-umbian, salah satunya ubi.
Dan ubi terasa lezat sekali.

Entah bagaimana, Josh jadi senang makan ubi kukus.

Oleh karena itulah, saat mama diminta membuat donut, mama memakai bahan ubi dan tetap disukai Josh.

Dalam halaman tanag kami yang kecil, mama tanam ubi yang kelupaan disimpan sampai berakar.
Daun ubi pun tumbuh dengan subur dan banyak.

Jumat lalu sepulang sekolah, Josh panen daun ubi, dan 1 kacang panjang, Josh pun meminta untuk dia yang memotong bahan masaknya.
Josh juga ingin memasak.

Tradaaa tumis daun ubi pun jadi dan hampir habis dimakan Josh.

Wednesday, 2 September 2015

Donut dan Josh

Beberapa kali ini Josh minta makan Donut, namun beberapa kali juga tak kesampaian.

Satu hari pulang sekolah di kantin ada jual Donut dan tinggal 1, teringat Josh, aku belikan dia satu.

Dalam perjalanan pulang sekolah, saat kuberikan padanya, sambil makan, Josh berujar "Terima Kasih mama sudah buatkan aku donut.".

Wah kalimat yang sangat manis sekali, sayang mama hanya membelinya.

Hari kemarin, pulang sekolah, aku katakan pada Josh "Ayo kita buat Donut Ubi"
"Hore..."

Diapun semangat membantuku.
Tralaaa donut ubi ditaburi gula halus dan kayu manis pun masuk ke mulutnya.

Hap hap hap...

Sebenarnya tekstur nya dikenyalkan saja,
Ubi kukus dihaluskan
Tepung Sagu
Telur
Dan digoreng.

Walau demikian melihat Josh senang, mama pun jadi senang.