Hari libur ini ingin ajak Pho-pho nonton dan merasakan serunya asian games di jakarta.
Rencananya nonton wushu dan artistic gymnastic.
Sayangnya ticket box baru bisa memberikan tiket hampir jam 9.30 padahal pertandingan mulai jam 9. Sigh...
Baru tahu kemudian melalui penjelasan ticket box bahwa memang ticket tidak bisa di print.
Ini yang membuat kami tidak bisa menonton artistic gymnastic. Walaupun akhirnya panitia tetap berusaha menjual ticketnya - entah bagaimana caranya. Salut ada usaha yah karena ini level bukan nasional kan, dan ada penonton luar yang datang. Kalo memang habis yah tak apa - kalo masalah sistem yah sedih.
Wushu hari ini tidak ada tim Indonesia yang masuk.
Pho-pho senang berpose dengan cucunya.
Tempelan sticket maskot dimana mana
Nah, sebenarnya aku tak jadi temani mereka nonton wushu. Berawal dari hype nonton semifinal, ingin juga rasanya nonton final. Jadi pagi ini, aku sampaikan ke Calvin, aku mau deh coba antri. Ternyata datang jam 8 pagi sudah antri panjang. Dijual di Loket 2, antri mulai dari sebelum loket 6 dan jaraknya bisa 500meteran Wakakaka. Baru kali ini nih ikut antrian super sadis.
Baru 30menit antri. Sudah membentuk ular.
Jam 9 dengar info tiket sudah habis. Namun semua masih menunggu. Alhasil aku tunggu biar kabar tidak ada simpang siur. Jam 10ketika sudah ada pernyataan, maka aku ucapkan salam pisah sama tetangga saling tunggu depan belakang. Pakai salaman segala hahaha.
A nice experience just for once and no more.
Langsung naik gojek menuju jiexpo.
Ternyata di jiexpo tidak seramai gbk. Namun tetap di hias yah. Jadi menarik.
Nah malam ini nonton finalnya dirumah saja.
Sambil makan hahaha. Tetap senang yah Josh dan Papa
Sangking tegangnya nonton sudah pakai berdiri. Harus punya layar lebar yah baru seru
Ganda kedua, sudah pada tepar.. Siap tidur karena ngk tahan deg deg an terus.
Hanya mama yang terus nonton sampai selesai pengalungan medali. Josh dan Papa give up sudah.
Anyway, melalui peristiwa nonton pertandingan ini berkali Josh bilang harus terus usaha, tidak menyerah, mental harus kuat. Pastinya diingatkan untuk strive for the best.
No comments:
Post a Comment